Mendudukkan Posisi Fatwa Al Imam Al Albaniy tentang Mubtadi'

Asy-Syaikh Abu Fairuz Abdurrohman Al-Jawiy Al-Indonesiy .

Jawaban dengan memohon pertolongan pada Alloh ta'ala:

Abu Hazim tidak sesuai dengan syarat yang disebutkan oleh Al Imam Al Albaniy رحمه الله, karena memang manhaj dia adalah berlapang-lapang mengajar di kalangan hizbiyyin, walaupun itu menyelisihi ijma' Salaf. Dan Abu Hazim siap bergantung pada fatwa sebagian mutaakhhirin demi membela hawa nafsunya, sekalipun menyelisihi thoriqoh salaf.

Dan ana telah membuktikan bahwasanya masalah TN bukanlah ijtihadiyyah karena terang-terangan menyelisihi Sunnah Tarkiyyah dari Nabi dan Salaf.

Dan kesalahan Abu Hazim bukanlah khotho (Tidak sengaja keliru), karena telah berulang-ulang ditegakkan hujjah kepadanya dan memang dialah yang membangkang, menentang dan menyombongkan diri.

Dan setiap kali terbantahkan dengan hujjah Salaf, dia selalu lari kepada taqlid pada sebagian mutaakhhirin. Sikap taqlid itu sendiri adalah bid'ah.

Maka sama sekali Abu Hazim tidak sesuai dengan apa yang disebutkan oleh Al Imam Al Albaniy رحمه الله.

Tidak ada yang tertipu oleh syubuhat si Abul Fida dan si Ali Abbas terkait dengan kalam Al Imam Al Albaniy tadi kecuali orang yang kurang belajar.

والله تعالى أعلم بالصواب. والحمد لله رب العالمين

_______________________________

Dijawab Oleh: Asy Syaikh Abu Fairuz Abdurrahman bin Soekojo Al Qudsiy Al Jawiy Hafidzahullah

Sumber:  t.me/fawaidMaktabahFairuzAdDailamiy/4286
Diposting & Diedit seperlunya di Blog ini.
Judul: dari Sumbernya dengan sedikit perubahan.

thariqah allah ijtihadiyah albani syubhat talbis